Tasikgemilang.com. Tembilahan, - Dalam gelaran yang berlangsung Sabtu (20/9) tersebut, tampak hadir alim ulama, sejumlah Pejabat Pemkab Inhil, Tokoh Masyarakat dan para jemaah.
Menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, dikatakan Bupati Herman merupakan upaya pengharapan mendapat syafaat Rasulullah di akhirat kelak.
"Bulan Maulid sangat istimewa, untuk mendapat berkah dan mengharap syafaat dari Nabi Muhammad. Syukurnya di Inhil ini acara Maulid digelar di banyak tempat, dengan mendatangkan penceramah dari Yaman, Kalimantan, Palembang, Bangka dll. Jadi sayang sekali kalau kita tidak hadir," ungkap Bupati.
Apalagi, kata Bupati, dalam acara Maulid dibacakan Kitab Simtudduror yang mengisahkan sejarah Nabi Muhammad SAW, yang dapat menambah kecintaan kepada Baginda Rasulullah.
"Dalam kitab simtudduror terdapat perjalanan hidup, kisah dakwah dan akhlak terpuji Rasulullah, yang semuanya menjadi suri tauladan dalam kehidupan sehari-hari," lanjut Herman.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Al-Jama'ah, diisi ceramah oleh Ustadz Kahirullah, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Baqiatul Hidayah, Desa Pungkat.
